Selasa, 15 Mei 2012

Apasih Cinta Itu?


Love atau cinta memang sudah tak asing lagi terdengar di telinga kita. Nah apasih cinta itu ? Cinta itu abstrak, bagi sebagaian remaja diibaratkan setangkai mawar merah yang aromanya laksana parfum melati yang membuat setiap orang ingin memilikinya. Di masa remaja adalah masa bergejolaknya hasrat untuk bercinta, karena keinginan untuk mengenal lebih dalam tentang cinta sangat tinggi. “menurutku cinta sesungguhnya bagi yang sudah dewasa  itu antara 2 insan menjadi 1, bagi cewek musti memberi perhatian bagi cowok, begitu juga sebaliknya”ungkap Arie mahasiswa jurusan teknologi dan informasi. Ketertarikan terhadap lawan jenis itu ditimbulkan karena suatu hormon yaitu hormon cinta. Lain halnya dengan Farah “cinta itu kasih sayang, keluarnya dari hati yang tulus. Cinta tak hanya datang dari pacar, melainkan dari teman, sahabat, guru dan orang tua”ungkap siswi MAN 1 Yogyakarta. Cinta adalah rasa tulus dan kasih sayang yang timbul dari hati yang bisa diberikan kepada orang terkasih disekeliling kita. Setelah kita tahu tentang cinta terhadap lawan jenis, mungkin kita bertanya-tanya apa sih hormon yang bekerja dalam cinta itu yang menyebabkan kita terpikat dengan lawan jenis? Hormon yang bekerja yaitu :
  1. Adrenalin (hormon pemicu keringat dan pemacu debaran jantung)
  2. Pheromones (hormon pemicu bau untuk menarik lawan jenis)
  3. Oksitosin (hormon pemicu rasa bahagia dan cemburu)
  4.  Vasopressin (hormon yang bertanggungjawab terhadap perilaku seksual dan tingkat kesetiaan)
  5. Dopamine (hormon yang mempercantik atau mempertampan diri)
  6. Neuropinephrine (hormon pemicu semangat dan kebahagiaan)
  7. Serotonin (hormon penenang)
  8. Endorphin (hormone pengurang rasa sakit)
Sumber : The Biology of  Love (Ali Akbar Navis)
Cinta juga kita berikan terhadap orang terkasih disekitar kita, yaitu orang tua. Cinta kepada orang tua dimulai sejak kecil, orang tua adalah orang kedua yang memberikan cinta kepada kita. Mereka didik kita dengan ketulusan cinta dan kasih sayang. Jasa orang tua yang paling besar yaitu ibu. Kenapa? Iya, karena jasa ibu tak bisa diukur dengan uang, taruhan nyawa ia korbankan. Kasih sayangnya tak terhingga sampai akhir zaman. Walau begitu tak banyak yang bisa menghargai cinta seorang ibu. Banyak dari mereka yang durhaka bahkan membangkang kepada ibu. Apakah ini balasan seorang anak kepada ibunya? Padahal ada pepatah mengatakan “surga ada ditelapak kaki ibu”. Rasa letih, lesu, lemah, lunglai, capek tak ia hiraukan demi melihat buah hatinya tersenyum bahagia. Ia didik dengan penuh kesabaran. Pertanyaan yang muncul sekarang apakah cinta itu kepada manusia saja?
Cinta tidak hanya kita berikan kepada manusia sebagai orang yang terkasih, tetapi juga kepada lingkungan. Cinta terhadap lingkungan yaitu dengan memberi perhatian khusus kepada tumbuhan dan hewan. Dengan tumbuhan yang menghasilkan oksigen di siang hari kita bisa bernafas sepuasnya tanpa harus membayarnya dengan uang, tetapi membayar dengan cinta dan kasih sayang untuk merawatnya. Tak hanya oksigen yang dihasilkan oleh tumbuhan tetapi ia juga menghasilkan makanan. Begitu juga dengan hewan tanpa hadirnya hewan di sekitar kita, kita tak bisa hidup. Kenapa? Karena dengan hewan kita bisa makan sepuasnya, coba bayangkan saja jika tak ada hewan dan tumbuhan? Kita pasti tak akan bisa hidup di dunia ini. Cinta lingkungan juga bisa diwujudkan dengan menjaga kebersihan di sekitar kita pepatah mengatakan “kebersihan sebagaian dari iman”. Setiap orang berpotensi untuk mencintai dan dicintai.
Semua cinta yang telah dijelaskan diatas kembali lagi kepada yang Maha Kuasa. Allah yang telah memberikan kita sebuah hati untuk mencintai dan menyayangi mahluk hidup disekeliling kita. Cinta  Allah sangat besar kepada umatnya. Allah telah berikan kita mata, tangan, hidung, kaki, mulut, telinga, akal, hati, bahkan udara untuk bernafas dengan gratis tanpa ada pungutan uang sepeserpun. Tak banyak yang Allah tuntut kepada kita hanya 1 yaitu menyembahNya. Woow cinta Allah begitu hebat kepada umatnya yang tak bisa dihitung jumlahnya. Tanpa adanya cinta dan kasih sayang dari Allah kita tak akan ada didunia ini, karena cinta yang paling abali dan kekal selamanya adalah cinta kepada Allah. Kepada Allah lah kita diciptakan dan hanya kepada Allah kita akan kembali

Tidak ada komentar:

Posting Komentar